HARIANPAGI | BANJARNEGARA – Saat ini angka pengangguran di Kabupaten Banjarnegara tercatat sebesar 6,26 persen. Angka tersebut masih lebih tinggi dibanding tingkat pengangguran Provinsi Jawa Tengah yang sebesar 5,13 persen dan Nasional sebesar 5,32 persen.
Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Indarto, mengungkapkan hal tersebut saat memberikan sambutan pada peringatan Hari Buruh (May Day) tahun 2024, Rabu (1/5/2024), yang digelar di Alun-alun Kota Banjarnegara.
Indarto menyampaikan bahwa peningkatan investor di Kabupaten Banjarnegara yang ditandai dengan meningkatnya jumlah perusahaan di wilayah Kabupaten Banjarnegara serta tumbuh pesatnya UMKM di Kabupaten Banjarnegara sebenarnya menjadi angin segar karena dapat menyerap tenaga kerja, tetapi ternyata belum dapat mengatasi tingginya angka pengangguran.
“Meski sudah ada investor yang masuk di Kabupaten Banjarnegara namun karena tidak seimbangnya lowongan kerja yang tersedia dengan jumlah pencari kerja yang ada, menjadikan tenaga kerja kita masih banyak yang belum mendapatkan kesempatan kerja”, tandas Indarto.
Permasalahan lainnya, lanjut Indarto, adalah masih rendahnya kompetensi pencari kerja, sehingga kurang mampu untuk bersaing di dunia kerja. Disampingi itu, masih adanya lowongan kerja yang kurang diminati, atau pencari kerja terlalu memilih-milih pekerjaan.
“Masih rendahnya etos kerja para pekerja sehingga mereka gampang keluar masuk perusahaan. Kondisi tersebut tentunya membutuhkan peran semua pihak, terutama pihak terkait”, pungkas Indarto.